Di masayarakat Indonesia ,
kita sering mendengar istilah "Masuk Angin". Kata "Masuk Angin" tersebut mereka
gunakan apabila mereka merasa:
1.
Kedinginan
2.
Kembung
3.
Pegal-pegal otot dan sendi
4.
Buang gas terus menerus
5.
Batuk-pilek
Kerap kali mereka memakai
jaket yang tebal saat berkendara motor dengan tujuan, supaya "tidak masuk
angin", mereka mungkin beranggapan bahwa "angin" tersebut dapat
masuk lewat pori-pori tubuh kita, dan dengan mekanisme "entah
bagaimana" dapat menimbulkan keluhan-keluhan tidak enak seperti yang telah
disebutkan di atas.
Sebenarnya di istilah
Kedokteran, TIDAK ADA istilah "masuk angin", dan berbagai keluhan
yang disebutkan di atas memang dapat ditimbulkan oleh Cuaca Dingin (mungkin
saja banyak anginnya) namun tidak seperti yang telah dipikirkan oleh banyak
orang awam...(masuk angin..).
Cuaca yang dingin dapat
menimbulkan mekanisme "vasoconstricion" di mana terjadi Penyempitan
pembuluh darah kita, hal ini mekanisme untuk menghambat pengeluaran kalor
berlebihan dari tubuh, sehingga tidak terjadi Hipotermi. Nah..Vasokonstriksi
(penyempitan) pembuluh darah ini dapat mengakibatkan peredaran darah di tubuh
kita kurang lancar, sehingga hasil metabolisme, dan Asam laktat terakumulasi
pada otot-otot kita, akibatnya pegal-pegal dan seluruh tubuh kita tidak enak. Selain itu, cuaca yang dingin juga
mengakibatkan "perlambatan dari gerak peristaltik saluran cerna
kita", sehingga gas yang ada di saluran cerna kita tertampung sehingga
dapat menjadi kembung...perut terasa penuh...ditambah lagi mungkin saja terjadi
yang namanya "Aerophagi" (Makan angin).
Nah, ini mungkin yang
sering kita alami bila kita berkendaraan motor, atau naik Roller Coaster, tapi
sambil buka mulut (Mangap), akibatnya banyak angin yang tertelan oleh kita,
sehingga kita kenyang dengan angin (Kembung). Parahnya lagi, cuaca yang dingin,
dapat mengakibatkan rambut-rambut sel di saluran pernafasan kita lambat untuk
bergerak, padahal fungsi pergerakan tersebut adalah untuk mengeluarkan lendir
dan bakteri serta virus. Akibat dari gangguan fungsi rambut-rambut di saluran
nafas ini, kita akan mudah terkena infeksi saluran nafas atas, seperti: batuk,
pilek, dll.
Nah, obat-obat, jamu-jamu
yang "wes..ewes..ewes. .bablas anginnya" hanya berfungsi mengeluarkan
udara dalam saluran pencernaan (jadi sering buang gas), dan menghangatkan badan
karena banyak mengandung jahe, dll. (that's Oke..) Tapi, kalau jamu-jamu buat pegel-pegel..lebih
baik jangan deh..karena banyak yang mengandung Steroid dan Obat penghilang
sakit non steroid (NSAID), yang dapat mengakibatkan banyak komplikasi lain,
seperti: Sakit lambung, bahkan sampai lambungnya jebol (bocor). Hati-hati!!
Kalau 'kerokan' boleh
tidak?? Jangan Deh, karena kerokan sebenarnya untuk memecahkan
kapiler-kapiler darah, sehingga terasa enak karena pembuluh darah kembali
melebar..namun waw..badan kita rusak berat..dan tahukah Anda, kenapa orang yang
kebiasaan dipijat dan dikerok sepertinya kecanduan? Hal itu dikarenakan tubuh
kita akan mengeluarkan zat "endorfin". Sejenis Morfin namun endogen
(dihasilkan tubuh), sebagai mekanisme pertahanan terhadap rasa nyeri...Jadinya seperti
nge-fly saja...(that' s not good...!)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar